Tips Mendesain Tempat Tidur

Bisa dikatakan tempat tidur adalah tempat yang paling nyaman untuk beristirahat daripada sofa, kursi, karpet, dan lainnya. Hal inilah yang kemudian menjadikan tempat tidur sebagai barang yang wajib ada di setiap rumah. Kebanyakan orang ketika pindah ke rumah baru, ruangan yang pertama diperhatikan adalah kamar tidur beserta tempat tidurnya.
Di tempat tidur, Anda memiliki keleluasaan dalam mencurahkan perasaan. Misalkan bagi remaja sedang galau, maka tempat yang dituju adalah tempat tidur.Mereka akan bersedih dan menangis di sana.
Ketika sakit tentunya Anda akan berbaring di tempat tidur selama berjam-jam.
Bahkan bila penyakitnya parah, bisa berhari-hari Anda berada di tempat tidur untuk melakukan penyembuhan. Fungsi utama dari tempat ialah untuk tidur selama 8 jam pada malam hari yang artinya 30% kehidupan manusia rata-rata dihabiskan di sini. Banyak hal-hal penting yang bisa kita lakukan di tempat tidur.
Namun jika tempat tidur kita tidak indah, kotor, tidak rapi, dan lainnya, tentunya akan membuat tempat tidur tidak lagi menjalankan fungsi normalnya. Membuat desain tempat tidur memang tidak mudah karena akan menguras tenaga dan waktu kita apalagi ketika harus mendesain tempat tidur untuk anak-anak kesayangan kita.
Mendesain tempat tidur berarti kita juga mendesain kamar tidur secara keseluruhan karena keduanya merupakan saudara kembar. Untuk itu, kita akan mengulas beberapa desain tempat tidur dan kamar tidur terbaik agar keduanya bisa memiliki fungsi yang kita inginkan.
Desain Tempat Tidur Berdasarkan Kepribadian Desain dan penataan tempat tidur menentukan seperti apa pribadi Anda. Anda memerlukan sedikit pengetahuan tentang desain agar tidak salah dalam menentukan desain dan penataan tempat tidur.

Berikut ini desain tempat tidur beserta cara penataannya.
Desain tempat tidur klasik.
Jika Anda menyukai sesuatu yang bergaya lama atau klasik, pilihlah desain tempat tidur dengan warna yang kalem dan terang. Warna tersebut misalnya putih, abu-abu atau warna cream. Untuk aksesori kamar tidur, bisa dipasang jam kuno, foto pribadi, dan foto keluarga dengan warna potrait.
Dessin tempat tidur elegan.
Bila Anda adalah orang yang menyukai sesuatu yang modern, desain tempat tidur elegan adalah yang paling tepat. Warna kombinasi yang dipilih adalah warna perak, abu-abu, dan hitam. Motif dan corak yang bergaris tegas dipilih untuk sprei, sarung bantal, dan guling.
Desain tempat tidurfeminim.
Desain dan cara menata tempat tidur feminim ini cocok bagi kaum hawa terutama bagi gadis. Pakailah warna kombinasi terang seperti warna pink, cream, merah dan cokelat. Janganlah mengombinasikan warna dengan bagian yang sama, namun pakailah warna cream sebagai dasarnya.
Desain tempat tidureksotis.
Desain tempat tidur ini khusus bagi pasangan suami-istri yang menginginkan suasana harmonis dan romantis. Warna kombinasi yang dipilih adalah merah mawar, coklat tua, emas, dan pink. Pilihlah corak gambar bunga mawar untuk spreinya. Tempatkan juga vas dengan bunga mawar di sekeliling tempat tidur.
Desain tempat tidurgirly.
Bagi Anda yang menginginkan suasana cerah dan hangat, maka desain tempat tidur girly bisa dipilih. Warna kombinasi yang dipilih adalah kuning, biru muda, dan pink untuk warna dasarnya. Pada dinding kamar tidur, pasanglah aksesori dengan motif bunga disertai garis-garis lengkung.
Desain Tempat Tidur Bayi.
Desain tempat tidur dan kamar tidur bisa menentukan perkembangan kecerdasan bayi atau anak Anda. Aspek keamanan juga harus menjadi faktor utama dalam mendesain tempat tidur di rumah Anda. Berikut tip-tipnya.
1. Desain Tempat Tidur Bayi di Bawah 2 Tahun Pada usia dini, bayi akan lebih senang dengan desain dengan pilihan warna terang, hangat, dan meriah. Warna tersebut adalah merah, kuning, biru, dan hijau. Sprei, bantal, dan guling bisa dipilih corak-corak yang membantu proses pengenalan benda-benda kepada bayi, misalnya binatang dan tumbuhan. Lampu kamar tidur yang sejuk di mata bisa dipilih karena warna lampu yang mencolok bisa menggangu penglihatan bayi yang masih belum kuat. Untuk aspek keamanan, pilihlah tempat tidur dengan pelindung di samping agar bayi Anda tidak jatuh ketika tidur sendirian. Amankan benda-benda berbahaya dari tempat tidur bayi seperti perekat stiker, benda dengan ujung tajam, dan benda-benda keras.
2. Desain Tempat Tidur Bayi 2-3 Tahun Bayi umur 2-3 tahun akan bergerak cepat, lincah, dan menyukai benda. Keamanan adalah aspek utama yang harus Anda perhatikan ketika menata tempat tidur. Tempat tidur yang dipilih ialah yang rendah karena tempat tidur yang tinggi akan berbahaya. jika bayi jatuh, dia bisa lecet dan bisa terluka parah. Pengaman di pinggir /tempat tidur/ wajib dipasang agar bayi tidak jatuh ketika Anda sedang tidak mengawasinya. Pada usia ini, perkembangan kosa kata akan sangat diperlukan bayi. Berikanlah motif dan corak binatang dan gambar untuk sprei, sarung bantal, dan guling. Perabotan dan aksesori kamar tidur juga harus memiliki aspek keamanan. Pilihlah bahan yang ringan, empuk, dan tumpul. Desain Tempat Tidur Anak Berdasarkan Jenis Kelamin Salah menentukan desain tempat tidur berdasarkan jenis kelamin bisa menjadi hal yang memalukan bagi Anda. Misalnya desain feminim Anda berikan kepada tempat tidur anak lelaki atau sebaliknya, desain macho Anda berikan kepada tempat tidur anak perempuan. Bisa dibayangkan bila ada teman anak Anda yang berkunjung ke rumah, anak-anak akan merasa malu dan bisa jadi bahan tertawaan teman-temannya.
Berikut ini kami berikan beberapa tip mendesainnya.
1. Desain Tempat Tidur untuk Anak Laki-laki Anak laki-laki mempunyai kemadirian dan kebereanian dalam diri mereka dan hal ini harus kita bangun agar mereka tumbuh menjadi generasi tangguh. Warna gampang, kalem, dan tidak terlalu terang merupakan desain tempat tidur yang cocok bagi mereka. Anda bisa memilih warna putih, biru, hitam, dan cream untuk sprei, sarung bantal, dan guling. Cat kamar tidur juga bisa memilih dari warna tersebut. Aksesori di dalam kamar tidur yang dipilih adalah memberikan penegasan, contohnya jam dinding klub sepak bola, foto mobil, foto sepeda motor, dan lainnya bisa mempertegas kesan bahwa kamar tersebut adalah milik anak laki-laki. Untuk karpet, pilih warna yang agak gelap karena anak lelaki biasanya ceroboh ketika makan dan minum sehingga akan membuat karpet sering kotor.
2. Desain Tempat Tidur untuk Anak Perempuan Kamar tidur beserta tempat tidur adalah dua hal yang sangat privasi bagi anak perempuan. Jika tidak nyaman di sana, dia akan sering keluar rumah. Hal ini tidak bagus bagi dia di era pergaulan bebas saat ini. Tempat tidur yang bersih, rapi, serta memiliki desain yang menarik adalah magnet untuk anak perempuan supaya berlama-lama di sana. Anak perempuan menyukai warna-warna terang tetapi halus dan kalem. Warna sprei, sarung bantal, dan guling yang dipilih yaitu pink, putih, dan abu-abu. Cat tempat tidur dan dinding kamar tidur ada dua pilihan, yaitu pink dan putih. Berikanlah aksesori yang memberikan kesan feminim seperti bunga, kupu-kupu, dan lainnya. Anda juga menambahkan vas bunga dan lampu berbentuk bunga di samping tempat tidur. Itulah beberapa tip dan desain tempat tidur terbaik yang dapat Anda pilih berdasarkan pada kepribadian, usia, dan jenis kelamin. Semua desain tempat tidur tersebut adalah yang lumrah di tengah masyarakat. Bila menginginkan hal baru, inovasi desain bisa Anda lakukan sesuai keinginan tetapi harus mematuhi rambu-rambunya. Selamat berinovasi